Cara Membuat Bubur Kertas Dari Koran Bekas | How to make Paper Clay | Newspaper | DIY

Cara Membuat Bubur Kertas Koran | How to make Paper Clay | Newspaper | DIY

Ada banyak cara dalam membuat bubur kertas atau paper clay, bubur kertas biasanya dibuat dengan bahan utama kertas. Kertas yang dipakai biasanya adalah kertas bekas atau kertas yang sudah tidak terpakai, seperti koran bekas, karton bekas, buku tulis ataupun kertas HVS.

Kali ini akan dijelaskan bagaimana cara membuat bubur kertas dari koran bekas. Prakarya yang menggunakan bubur kertas sebagai bahan dasarnya dikategorikan sebagai prakarya berbahan lunak, seperti untuk pembuatan berbagai jenis bentuk mainan, hiasan ataupun topeng.

Tutorialnya bisa dilihat pada video berikut ini : 

Cara Membuat Bubur Kertas Koran

Bahan yang dibutuhkan :
1. Koran Bekas
2. Lem Putih / Lem PVAc
3. Air Bersih

Alat yang digunakan :
1. Gunting
2. Alat untuk mengaduk 
3. Wadah / Tempat untuk mencampur dan menyimpan bubur kertas


Cara Membuat :

1. Siapkan air bersih sekitar 100 ml, yang akan kita pakai untuk mencampur dan menghancurkan kertas koran bekas.

Air Bersih 100 ml

2. Potong kecil-kecil kertas koran yang akan dijadikan bubur kertas / paper clay dengan menggunakan gunting, hal ini akan mempermudah kita ketika mencampur kertas koran bekas dengan air.

Koran bekas dipotong kecil-kecil

3. Campur kertas koran yang telah kita gunting kecil-kecil dengan air secara merata.

Kertas koran dicampur dengan air

4. Diamkan campuran kertas koran bekas dan air selama sekitar 15 menit, lamanya perendaman akan menjadikan kertas koran menjadi lunak dan mempermudah pencampuran.

Diamkan sekitar 15 menit

5. Lakukan pencampuran lagi setelah perendaman sambil diaduk secara merata.

Campur sambil diaduk secara merata

6. Untuk mempermudah pencampuran atau pengadukan tambahkan lagi sedikit air apabila diperlukan, karena setelah perendaman air akan terserap oleh kertas.

Campuran kertas koran ditambah sedikit air

7. Kemudian lakukan pemisahan bubur kertas dari air dengan cara diperas, letakan di wadah terpisah.

Peras bubur kertas koran

8. Siapkan lem putih PVAc untuk campuran bubur kertas atau paper clay.

Siapkan Lem Putih PVAc

9. Campurkan lem putih PVAc dengan bubur kertas dengan perbandingan 1:4 = 1 bagian lem : 4 bagian bubur kertas, fungsi dari lem putih adalah sebagai perekat agar bubur kertas tercampur sempurna dan nantinya mudah dibentuk, juga sebagai pengawet.

Campur Lem PVAc dengan bubur kertas

10. Campurkan lem Putih PVAc secara merata dengan bubur kertas

Campur Lem PVAc dengan bubur kertas koran secara merata

11. Paper Clay dari koran bekas selesai dibuat dan sudah siap untuk digunakan sebagai bahan pembuat berbagai macam bentuk prakarya dan kerajinan tangan. Bubur kertas / paper clay bisa disimpan selama sekitar satu tahun di dalam wadah bersih yang tertutup rapat

Bubur Kertas dari Koran Bekas

12. Selamat Mencoba 👍 Salam Kreatif 🙏

https://youtu.be/qJ-fn3YoQMo

Cara Membuat Ukiran Lilin Kura Kura | DIY Easy Turtle Candle Carving

Cara Membuat Ukiran Lilin Kura Kura | DIY Easy Turtle Candle Carving

Cara Membuat Ukiran Lilin Kura Kura

Alat :

1. Cutter

2. Tusuk Gigi

3. Tusuk Sate

4. Sumpit yang diruncingkan ujungnya

5. Sikat Gigi bekas

6. Kotak bekas susu cair

7. Kaleng untuk memasak/mencairkan lilin

8. Kompor kecil/pemanas

Bahan :

- 4 buah lilin

- Plastisin

- Wax Crayon/Oil Pastel sebagai pewarna

A. Cara mencairkan dan memberikan warna lilin untuk dijadikan lilin batangan :

1. Siapkan 4 batang Lilin

2. Potong menjadi beberapa bagian

3. Siapkan tempat dari bekas kotak susu

4. Panaskan lilin hingga mencair gunakan kaleng sebagai tempat memasak lilin

5. Campur dengan plastisin 1:4 1 bagian plastisin 4 bagian lilin agar lilin lebih lunak

6. Sebagai pewarna tambahkan Wax Crayon/Oil Pastel

7. Setelah lilin mencair dan tercampur tuang ke tempat yang sudah disiapkan

8. Setelah 2 jam lilin mengeras

B. Cara mengukir lilin :

1. Ratakan permukaan lilin

2. Mulai mengukir bentuk kura-kura

3. Mengukir tempurung kura-kura

4. Memahat bagian kepala, kaki dan ekor

5. Mengukir bagian mata

6. Membuat bagian mulut

7. Memahat bagian badan kura-kura

8. Kura-kura dari lilin selesai dibuat

DIY Easy Turtle Candle Carving

Ukiran Lilin Kura Kura

Cara Membuat Prakarya Ukiran Sabun Ikan Hiu dengan pewarnaan menggunakan cat kayu | Soap Carving | Shark | DIY | Easy

Cara Membuat Prakarya Ukiran Sabun Ikan Hiu dengan pewarnaan menggunakan cat kayu | Soap Carving | Shark | DIY | Easy

https://youtu.be/REhx_V-YLSk

https://www.youtube.com/c/ChannelKreatifity

Materials : -Wood Paint basic colours (red, yellow, black and white ) -Soap Tools : -Cutter -Toothpick -Sharpened chopsticks -Bamboo Skewers -Used Toothbrush -Paintbrush no 2 and no 4 Bahan: -Cat kayu/besi 4 warna dasar (merah, kuning, hitam dan putih) -Sabun mandi Alat: -Cutter -Tusuk gigi -Sumpit yang ditajamkan(diserut/diraut) -Tusuk sate -Sikat gigi bekas -Kuas kecil no 2 dan no 4


Cara membuat :

1. Permukaan sabun diratakan dengan menggunakan cutter 

2. Buat sketsa di atas sabun berbentuk ikan hiu dengan menggunakan tusuk gigi/sumpit yang telah diruncingkan (diserut dengan serutan pensil).

3. Pahat sketsa di sabun dengan cutter untuk membentuk ikan hiu.

4. Pahat dan ukirlah lebih detail dan lebih halus lagi, kombinasikan penggunaan peralatan untuk memperhalus hasil pekerjaan.

5. Rapikan semua ukiran dan pahatan secara detail dengan menggunakan tusuk gigi.
6. Bersihkan hasil pahatan yang tersisa pada sabun dengan menggunakan sikat gigi bekas.

7. Ukiran ikan hiu dari sabun selesai dibuat

Pewarnaan dengan Cat kayu/besi 4 warna dasar (merah, kuning, hitam dan putih) :

1. Pemberian warna dasar abu-abu dengan mencampur warna putih dengan sedikit warna biru dan hitam.

2. Pewarnaan lebih detail dengan mengecat bagian kepala bagian atas , sirip bagian atas dan ekor ikan hiu dengan warna biru campuran antara warna biru dan putih. Kepala bagian bawah dengan warna putih kebiruan sedikit warna abu-abu. Sirip bagian bawah dengan warna putih kebiruan dengan abu-abu yang lebih gelap sedangkan bagian dalam mulut dengan warna merah dan putih pada bagian gigi.

3. Setelah pengecatan selesai tunggu hingga 8-10 jam hingga cat mengering.

4. Cat ukiran sabun patung ikan hiu telah mengering.

Soap Carving | Duck | DIY | Crafting | Kerajinan Ukiran Sabun Bebek

Soap Carving | Duck | DIY | Crafting | Kerajinan Ukiran Sabun Bebek
https://www.youtube.com/c/ChannelKreatifity

https://youtu.be/lqlq6YtV7iU

Materials : -Wood Paint basic colours (red, yellow, black and white ) -Soap Tools : -Cutter -Toothpick -Sharpened chopsticks -Bamboo Skewers -Used Toothbrush -Paintbrush no 2 and no 4 Bahan: -Cat kayu/besi 4 warna dasar (merah, kuning, hitam dan putih) -Sabun mandi Alat: -Cutter -Tusuk gigi -Sumpit yang ditajamkan(diserut/diraut) -Tusuk sate -Sikat gigi bekas -Kuas kecil no 2 dan no 4


Cara membuat :

1. Permukaan sabun diratakan dengan menggunakan cutter 

2. Buat sketsa di atas sabun berbentuk bebek dengan menggunakan tusuk gigi/sumpit yang telah diruncingkan (diserut dengan serutan pensil).

3. Pahat sketsa di sabun dengan cutter untuk membentuk bebek.

4. Pahat dan ukirlah lebih detail dan lebih halus lagi, kombinasikan penggunaan peralatan untuk memperhalus hasil pekerjaan.

5. Rapikan semua ukiran dan pahatan secara detail dengan menggunakan tusuk gigi.
6. Bersihkan hasil pahatan yang tersisa pada sabun dengan menggunakan sikat gigi bekas.

7. Ukiran bebek dari sabun selesai dibuat

Pewarnaan dengan Cat kayu/besi 4 warna dasar (merah, kuning, hitam dan putih) :

1. Pemberian warna dasar hijau dengan mencampur warna merah+kuning dengan sedikit warna putih.

2. Pewarnaan lebih detail dengan mengecat bagian kepala, sayap dan ekor dengan sedikit warna orange (merah+kuning).

3. Setelah pengecatan selesai tunggu hingga 8-10 jam hingga cat mengering.

4. Cat ukiran sabun patung bebek telah mengering.

Soap Carving | Bunny | Rabbit | DIY | Ukiran Sabun Kelinci Tugas SBK yang mudah | Prakarya

Soap Carving | Bunny | Rabbit | DIY | Ukiran Sabun Kelinci Tugas SBK yang mudah | Prakarya

Prakarya SBK Ukiran Sabun Kelinci

Bahan:
-Sabun mandi batangan

Alat:
-Cutter
-Tusuk gigi
-Tusuk Sate
-Sumpit yang diruncingkan ujungnya
-Sikat gigi bekas

Cara membuat :

1. Permukaan sabun diratakan dengan menggunakan cutter
2. Ukir bentuk Kelinci dengan menggunakan tusuk gigi/tusuk sate/sumpit yang telah diruncingkan (diserut dengan serutan pensil).
3. Pahat sabun dengan cutter untuk membentuk kelinci.      
4. Pahat dan ukirlah lebih detail dan lebih halus lagi, kombinasikan penggunaan peralatan untuk memperhalus hasil pekerjaan.
memahat dan mengukir lebih halus lagi
5. Rapikan semua ukiran dan pahatan secara detail dengan menggunakan tusuk gigi.
rapikan dengan tusuk gigi
6. Bersihkan hasil pahatan yang tersisa pada sabun dengan menggunakan sikat gigi bekas.
bersihkan dengan sikat gigi bekas
7. Kura-kura dari sabun selesai dibuat

https://www.youtube.com/c/ChannelKreatifity

https://youtu.be/RuUy4ktSnqw

DIY Turtle Soap Carving With Wood Paint Colouring | Ukiran Sabun Kura-kura diwarnai dengan cat kayu

Soap Carving | Turtle | Wood Paint Colouring | Ukiran Sabun Kura-kura diwarnai dengan cat kayu 

Soap Carving With Wood Paint Colouring | Turtle | Ukiran Sabun Kura-kura

Materials :
-Wood Paint 5 basic colour (red, blue, yellow, black and white ) 
-Soap 

Tools :
-Cutter 
-Toothpick 
-Wasted Ballpoint 
-Used Toothbrush 
-Paintbrush no 2 and no 4

Bahan:
-Cat kayu/besi 5 warna dasar (merah, biru, kuning, hitam dan putih)
-Sabun mandi


Alat:

-Tusuk gigi
-Ballpoint bekas
-Sikat gigi bekas
-Kuas kecil no 2 dan no 4

-Cutter

Cara membuat :

1. Permukaan sabun diratakan dengan menggunakan cutter 

Permukaan sabun diratakan dengan menggunakan cutter

2. Ukir bentuk kura-kura dengan menggunakan tusuk gigi/ballpoint bekas/sumpit yang telah diruncingkan (diserut dengan serutan pensil).

Dimulai dengan mengukir bentuk lingkaran sebagai rumah kura-kura kemudian ukir alur-alur yang ada pada rumah kura-kura.

ukir rumah kura-kura

3. Pahat sabun dengan cutter untuk membentuk kura-kura.       

pahat membentuk kura-kura

4. Pahat dan ukirlah lebih detail dan lebih halus lagi, kombinasikan penggunaan peralatan untuk memperhalus hasil pekerjaan.

memahat dan mengukir lebih halus lagi

5. Rapikan semua ukiran dan pahatan secara detail dengan menggunakan tusuk gigi.

rapikan dengan tusuk gigi

6. Bersihkan hasil pahatan yang tersisa pada sabun dengan menggunakan sikat gigi bekas.

bersihkan dengan sikat gigi bekas

7. Kura-kura dari sabun selesai dibuat

kura-kura dari sabun selesai dibuat

Pewarnaan dengan cat kayu/besi dengan 5 warna dasar :

cat kayu/besi dengan 5 warna dasar

 1. Pemberian warna dasar hijau dengan mencampur warna biru+kuning dengan sedikit warna merah, hitam dan putih.

pemberian warna dasar

 2. Pewarnaan lebih detail dengan mengecat bagian kepala dengan sedikit warna kuning, tempurung dengan detail warna lebih hijau dan kuning.

pewarnaan lebih detail

3. Setelah pengecatan selesai tunggu hingga 8-10 jam hingga cat mengering.

pengecatan ukiran sabun kura-kura telah selesai

4. Ukiran sabun kura-kura setelah cat mengering.

cat ukiran sabun kura-kura setelah mengering

DIY Tutorial Cara Membuat Prakarya Ukiran Patung Sabun Beruang | Teddy Bear Soap Carving

DIY Tutorial Cara Membuat Prakarya Ukiran Patung Sabun Beruang | Teddy Bear Soap Carving

Ukiran Sabun Beruang Teddy | Teddy Bear Soap Carving

Video Tutorial Cara Membuat Prakarya Ukiran Patung Sabun Beruang | Teddy Bear Soap Carving bisa dilihat di Youtube : Channel Kreatif

 

Tutorial Cara Membuat Prakarya Ukiran Patung Sabun Beruang | Teddy Bear Soap Carving

Sketsa bisa diambil dari https://prakaryakreatif.blogspot.co.id, print sesuai ukuran sabun yang telah dibagi dua 4cm X 5cm

Sketsa Ukiran Sabun Beruang Teddy

Peralatan dan Bahan

1.     Gunting
2.     Pisau Cutter
3.     Sikat gigi bekas
4.     Ballpoint bekas
5.     Tusuk gigi
6.     Lem Kertas
7.     Sabun Mandi dibagi dua   

 

Peralatan dan Bahan Pembuat

Cara Membuat :

1. Sketsa Beruang Teddy yang telah di-print kemudian digunting

   

   Gunting Sketsa Teddy Bear

2. Permukaan sabun diratakan dengan menggunakan pisau cutter

   

   Permukaan Sabun Diratakan dengan Cutter

3. Tempelkan sketsa Beruang Teddy pada sabun, diamkan hingga lem mengering sekitar 10 menit supaya lem mengering

   

   Sketsa ditempel ke sabun dengan lem

4. Potong sisi-sisi sabun sesuai bentuk Beruang Teddy berdasarkan sketsa

   

   Potong sisi sabun berdasarkan sketsa Teddy Bear

5. Mulai menjiplak sketsa pada sabun dengan menggunakan ballpoint bekas

   

   Menjiplak sketsa Teddy Bear dengan ballpoint bekas

6. Apabila hasil jiplakan sudah berbekas pada sabun, kertas sketsa bisa dilepas.

   

   Melepas Sketsa Teddy Bear

7. Hasil jiplakan pada sabun bisa dipertegas dengan menggunakan ballpoint bekas dan tusuk gigi, bersihkan sesekali dengan menggunakan sikat gigi bekas 

   

   Pertegas jiplakan Sketsa Teddy Bear dengan Ballpoint bekas

8. Pahat sabun dengan pisau cutter untuk membentuk Beruang Teddy

   

   Memahat sabun Teddy Bear dengan cutter

9. Untuk pahatan lebih detail gunakan tusuk gigi.

   

   Pahat dan ukir lebih detail dengan tusuk gigi

10. Pahat dan ukirlah lebih detail dan lebih halus lagi, kombinasikan penggunaan peralatan untuk memperhalus hasil pekerjaan
11. Rapikan semua ukiran dan pahatan secara detail dengan menggunakan tusuk gigi

    

    Memperhalus ukiran Teddy Bear

12. Bersihkan hasil pahatan yang tersisa pada sabun dengan menggunakan sikat gigi bekas.

    

    Bersihkan ukiran Teddy Bear dengan sikat gigi bekas

13. Finish

    

    Teddy Bear Soap Carving Finish !

14. Selamat Mencoba.

Ide Kreatif Cara Membuat Lampu Hias Dari Korek Api Bekas

Ide Kreatif Cara Sangat Mudah Membuat Lampu Hias Dari Korek Api Bekas
Reuse-Recycle Jangan lupa Subscribe

Lampu Hias Dari Korek Bekas-Decorative Lamps Form Used Ligthers

Ketrampilan Elektronika adalah bagian dari prakarya kreatif, banyak prototipa elektronika diciptakan sebelum diproduksi massal menjadi produk industri.

Kali ini akan dijelaskan bagaimana membuat prakarya yang berbasis elektronika dan memanfaatkan limbah atau barang bekas yang berupa korek api gas bekas (sudah habis dan tidak terpakai). Dan menjadikannya Lampu Hias yang berguna.

Video tutorialnya bisa dilihat di link ini

Bahan yang dibutuhkan :

1. Limbah Korek Api Bekas sebanyak 10 buah.
2. Rangkaian lampu kelip-kelip (Running LED-bisa dibeli di toko komponen elektronika).
   

Skema rangkaian lampu kelip-kelip

PCB Running LED

  Cara Membuat :
Selalu berhati-hati dalam menggunakan peralatan!

1. Rakit rangkaian lampu kelip-kelip (Running LED)
    perhatikan skema rangkaian yang terdiri dari beberapa komponen :

• R : Resistor dengan nilai 180 ohm.
• VR : Variable Resistor dengan nilai 20 K ohm.
• C1 : Capasitor/Electronic condensator(Elco) dengan nilai 47 uf / 16 volt.
• C1 : Capasitor/Electronic condensator(Elco) dengan nilai 22 uf / 16 volt.
• D1-D20 :  20 X LED (LED hanya memakai 10 buah (10X LED) hanya dipasang
• D1, D3, D5, D7. D9. D11, D13, D15, D17, D19 karena hanya ada 10 kedipan.
• bila memakai 20 X LED akan menyala 2 LED untuk satu kedipan.
• D21 : Dioda dengan nilai IN4001/IN4002.
• IC1 : Intregated Circuit type 555 dengan Socket.
• IC2 : Integrated Circuit type 4017 dengan Socket.
• Satu buah PCB (Printed Circuit Board : Papan Rangkaian yang telah Tercetak).

2. Pasang Socket IC 4017 dan socket IC 555 ke papan PCB
    tekuk kaki-kaki socket pada bagian bawah papan PCB.
3. Pasang semua komponen ke papan PCB sesuai dengan tempat yang telah
    disediakan di papan PCB (sesuai skema rangkaian).
4. Semua komponen pada papan PCB disolder dengan benar
    pastikan semua komponen tersolder dengan baik.
5. Potong sisa kaki-kaki komponen dengan tang potong
6. Lakukan pengetesan terhadap rangkaian setelah selesai disolder dan diberi
    arus DC : 6 volt - 12 volt
    (bila menggunakan baterai, 1 baterai = 1,5 volt. 4 baterai = 6 volt).
7. Siapakan 10 buah korek api gas bekas(sudah habis gasnya)
8. Lepas bagian atas korek api gas bekas dengan menggunakan tang jepit.
9. Pasang dengan cara terbail pada LED yang ada di rangkaian lampu kelip-kelip.
10 Lampu Hias Korek Bekas sudah selesai dibuat.
11 Selamat mencoba :)NB : Selalu berhati-hati dalam menggunakan peralatan
Terima Kasih Telah Berkunjung

https://youtu.be/BKb6ffC8Oa0